30 Des 2012

Dr. Wahidin Sudirohusodo



Masa itu, (1906-1907). Politik Etis sedang marak dan mendesak keadaan dimana pendidikan harus dimajukan, Politik Etis yang didalamnya terkandung usaha memajukan pengajaran bagi anak-anak Indonesia  saat itu. Yaitu pada dekade pertama abad 20 dimana anak-anak Indonesia masih terbilang tidak mampu untuk membiayai sekolah atau belajar mereka.
Melihat anak-anak Indonesia mengalami hambatan dana belajar, membuat Dr. Wahidin Sudirohusodo merasa prihatin. Sehingga beliau berinisiatif melakukan propaganda untuk menggalang dana, yaitu dengan berkeliling jawa, tujuannya yaitu melakukan propaganda agar masyarakat Indonesia sadar betapa pentingnya sebuah pembelajaran bagi putra bangsa ini.
Hal yang dilakukan Dr. Wahidin ternyata berhasil, sebab propagandanya ini kemudian menginspirasi Dr. Sutomo yang saat itu menjadi seorang mahasiswa STOVIA untuk melanjutkan perjuangan Dr. Wahidin.  Dan dari sini pulalah awal dari kemajuan sebuah bangsa dalam hal pendidikan menuju kemajuan keharmonisan bagi tanah air, khususnya orang jawa dan Madura pada saat itu.